Powered By Blogger

Minggu, 03 Februari 2013

'Pemenang VS Pecundang'



Pemenang selalu menjadi bagian dari jawaban;
Pecundang selalu menjadi bagian dari masalah.

Pemenang selalu punya program;
Pecundang Selalu Punya kambing Hitam.

Pemenang selalu berkata “Biarlah saya mengerjakan untuk Anda”;
Pecundang selalu berkata “Itu bukan pekerjaan Saya”.

Pemenang selalu melihat jawaban pada setiap masalah;
Peccundang selalu melihat masalah pada setiap jawaban.

Pemenang selalu berkata “Itu memang sulit, tapi kemungkinan bisa”;
Pecundang selalu berkata “Itu memang bisa tapi terlalu sulit”.

Saat Pemenang melakukan kesalahan, dia berkata “Saya Salah”;
Saat Pecundang melakukan kesalahan, dia berkata “Itu bukan Salah saya”.

Pemenang membuat Komitmen-komitmen;
Pecundang membuat Janji-janji.

Pemenang mempunyai mimpi-mimpi;
Pecundang mempunyai tipu muslihat.

Pemenang berkata “Saya harus melakukan sesuatu”;
Pecundang berkata “Harus ada yang dilakukan”.

Pemenang adalah bagian dari Tim;
Pecundang melepaskan diri dari Tim.

Pemenang melihat Keuntungan;
Pecundang melihat kesusahan.

Pemenang melihat kemungkinan-kemungkinan;
Pecundang melihat permasalahan.

Pemenang percaya pada menang-menang;
Pecundang percaya mereka harus menang dan orang lain hars kalah.

Pemenang melihat potensi;
Pecundang melihat yang sudah lewat.

Pemenang menggunakan argumentasi keras dengan kata-kata yang lembut;
Pecundang menggunakan argumentasi lunak dengan kata-kata yang keras.

Pemenang selalu berpegang teguh pada nilai-nilai, tetapi bersedia memperhatikan hal-hal remeh;
Pecundang bersikeras pada hal-hal remeh, tetapi mengkompromikan nilai-nilai.

Pemenang membuat sesuatu terjadi;
Pecundang mebiarkan sesuatu terjadi.

Para Pemenang  selalu berencana dan mempersiapkan diri, lalu memulai tindakan untuk menang;
Para Pecundang hanya dan berharap ia akan menang.